Rabu, 14 November 2018

📚SATPEL ~ Kawat Gigi

📚SATUAN PELAJARAN📚

Hasil gambar untuk kawat gigi behel

Pokok bahasan            :  Kawat gigi ( Orto )  
Sub pokok bahasan     : 1. Pengertian kawat gigi  
                                      2. Keuntungan kawat gigi
                                      3. Kerugian kawat gigi
                                      4. Akibat memasang kawat gigi bukan di dokter gigi
                                      5. Cara menjaga kawat gigi
Sasaran                        Pasien Puskesmas Sukarami Palembang
Tempat                        Ruang Tunggu Puskesmas Sukarami Palembag
Waktu                         ± 25 Menit

📖TIU     :
Setelah penyuluhan selesai diharapkan sasaran dapat mengetahui akibat masang kawat gigi bukan di dokter gigi

📖TIK     :
      1.      Setelah penyuluhan selesai diharapkan sasaran dapat menjelaskan pengertian gigi kawat gigi
      2.      Setelah penyuluhan selesai diharapkan sasaran dapat menjelaskan keuntungan kawat gigi
      3.      Setelah penyuluhan selesai diharapkan sasaran dapat menjelaskan kerugian kawat gigi
     4.     Setelah penyuluhan selesai diharapkan sasaran dapat menjelaskan akibat masang kawat gigi bukan di dokter gigi
      5.      Setelah penyuluhan selesai diharapkan sasaran dapat mengerti cara menjaga kawat gigi

📗I.  PENDAHULUAN
Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulilah puji syukur kepada Allah SWT, berkat rahmat dan hidayah-Nya kita dapat berkumpul diruangan ini. Sebelumnya perkenalkan kami adalah mahasiswa dari Politeknik kesehatan Palembang jurusan Keperawatan Gigi yang sedang praktik pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut untuk pasien rawat inap di Puskesmas Sukarami. Tujuan kami disini untuk memberikan sedikit pengetahuan tentang Kawat gigi. Sebelumnya, apa disini ada yang sudah tahu apa itu Kawat gigi ?

📗II.  MATERI
1.      Pengertian kawat gigi
Kawat gigi atau behel bahasa Inggris: dental braces adalah salah satu alat yang digunakan untuk meratakan gigi.

2.      Keuntungan memasang kawat gigi
·         Meningkatkan kesehatan gigi
·         Mencegah posisi gigi yang salig tumpang tindih
·         Memperbaiki posisi gigi
·         Memperbaiki bentuk tulang rahang

3.      Kerugian Memasang kawat gigi
·         Merasa tidak nyaman
·         Menimbulkan sariawan
·         Gusi mudah berdarah

4.      Akibat memasang kawat gigi bukan di dokter gigi
·         Kerusakan gigi
·         Resorpsi akar
·         Kerusakan jaringan di dalam mulut
·         Nyeri pada rahang

5.      Cara menjaga kawat gigi
·      Hindari makanan keras
·      Hindari makanan lengket
·      Bersihkan mulut setelah makan
·      Gunakan sikat gigi khusus

📗III.   KESIMPULAN
Behel gigi atau yang lebih dikenal dengan sebutan kawat gigi adalah alat terapi medis yang digunakan untuk merapikan susunan gigi yang bertumpuk, bercelah, terlalu maju atau terlalu mundur agar menjadi susunan gigi atas dan gigi bawah dengan bentuk gigitan yang sempurna. 

📗IV.   PENUTUP
Demikianlah yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat bagi kita semua. Apabila ada salah kata kami minta maaf dan kepada Allah SWT kami mohon ampun kami akhiri dengan Wassalamualaiku Wr.Wb.

📗V.     METODE
-          Ceramah
-          Tanya jawab

📗VI.  SUMBER
Grossman, Louis.2000.Ilmu edodontik dalam praktek.EGC

📗VII.  ALAT PERAGA
-          Banner

📗VIII.   KBM
No.
Kegiatan
Waktu
Keterangan

1.



2.



3.
A. Penyuluh
Pendahuluan



Pelaksanaan



Penutup

± 2 Menit



± 15 Menit



± 8 Menit

-       Menyiapkan sasaran
-       Mengucapkan salam
-       Pendahuluan dan perkenalan

-       Menyampaikan materi
-       Mempersilakan sasaran bertanya dan menjawab pertanyaan

-       Menyampaikan kesimpulan
-       Mengucapkan terima kasih
-       Mengucapkan salam penutup

1.



2.


3.
B.  Sasaran
Pendahuluan



Pelaksanaan


Penutup

± 2 Menit



± 5 Menit


± 3 Menit

-       Sasaran duduk dengan tenang
-       Menjawab salam
-       Mendengarkan perkenalan diri

-       Mendengarkan isi materi
-       Bertanya dan menjawab

-       Mendengarkan kesimpulan
-       Menjawab salam

📗IX.  EVALUASI
1)      Apa yang dimaksud dengan kawat gigi ?
2)      Apa saja keuntungan kawat gigi ?
3)      Apa saja kerugian kawat gigi ?
4)      Apa saja akibat masang kawat gigi bukan di dokter gigi ?
5)      Bagaimana cara menjaga kawat gigi ?


Penulis, 2018
Risa Rahmalitha

📚SATPEL ~ Penyakit karies gigi

📚SATUAN PELAJARAN📚

Hasil gambar untuk KARIES GIGI


Bidang Studi               : Pendidikan kesehatan gigi
Pokok Bahasan           : Penyakit karies gigi
Sub Pokok Bahasan    : -Pengertian karies gigi,
                                      -Faktor-faktor yang menyebabkan karies gigi,
-Proses terjadinya karies gigi,
-Perjalanan karies gigi,
-Cara pencegahan terjadinya karies gigi.
Sasaran                        : Siswa-siswi SMP ADFENT
Tempat                        : Ruang Kelas
Waktu                         : ±25 menit

🕮 TIU
Setelah penyuluhan selesai siswa diharapkan dapat mengetahui pengertian karies gigi, proses terjadinya karies gigi, faktor-faktor yang menyebabkan karies gigi, perjalanan karies gigi, dan cara pencegahan cara terjadinya karies gigi.

🕮 TIK
  1. Setelah penyuluhan selesai, diharapkan siswa dapat menjelaskan pengertian penyakit karies gigi.
  2. Setelah penyuluhan selesai diharapkan siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan karies gigi.
  3. Setelah penyuluhan selesai, diharapkan siswa dapat menjelaskan bagaimana proses terjadinya karies gigi
  4. Setelah penyuluhan selesai diharapkan siswa dapat menjelaskan tentang perjalanan karies gigi
  5. Setelah penyuluhan selesai, diharapkan siswa dapat menjelaskan tentang cara pencegahan terjadinya karies gigi.

📘Pendahuluan

Assalammualaikum wr. Wb
Selamat pagi Adik-adik semuanya. Puji syukur kita panjatkan kehadirat ALLAH SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga kita semua dapat hadir di tempat ini dalam keadaan sehat wal-afiat.
Sebelum kita mulai kegiatan hari ini, ada baiknya kakak   memperkenalkan diri kakak terlebih dahulu, nama kakak Risa Rahmalitha kakak merupakan salah satu mahasiswi dari Poltekes Kemenkes Palembang jurusan Keperawatan Gigi, semester VI. pada kesempatan hari ini Kakak akan memberikan sedikit penyuluhan tentang karies gigi,sebelum penyuluhan ini kakak  mulai, Adik-adik  ada yang tau apa itu penyakit karies gigi ?

                   📘Isi Materi

I)       Pengertian Karies gigi
Karies gigi atau disebut juga lubang gigi yaitu suatu kerusakan jaringan gigi yang menyebabkan gigi berlubang. Karies gigi ini bermula dari adanya plak. Plak adalah suatu endapan lunak yang menutupi  dan melekat pada permukaan gigi yang terdiri aras semacam bahan perekat (seperti agar-agar) dan aneka ragam bentuk bakteri.

II)     Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya karies gigi
(1)   Gigi
Gigi merupakan salah satu faktor terjadinya karies gigi, jika posisi gigi berjejal, penyikatan gigi pada gigi yang berjejal tidak akan sebersih gigi pada posisi yang normal, makan yang kita makan akan sangat banyak tersangkut di sela-sela gigi. Selain itu, gigi yang mempunyai fissure yang dalam juga merupakan faktor terjadiya karies karena sisa-sisa makan mudah tersangkut di cela-cela gigi tersebut dimana sisa makanan akan diubah menjadi asam, ini merukapakan awal mula terjadinya karies gigi.
(2)   Kebersihan gigi
Kebersihan gigi ini merupakan faktor utama terjadinya karies gigi. Kurangnya memperhatikan kebersihan gigi dan mulut akan menyebabkan terjadinya pembentukan plak yang lama kelamaan akan terjadi karies gigi.
(3) Makanan yang manis, lengket dan mengandung tepung, 
   Seperti : permen, coklat, biskuit, dan sebagainya. Makan ini mudah melekat pada permukaan dan sela-sela gigi  yang menyebabkan karies gigi.

III)   Proses terjadinya karies gigi
  Karies gigi terjadi karena adanya faktor-faktor tersebut di atas, bermula dari sisa makanan yang terletak di permukaan dan sela-sela gigi yang tidak dibersihkan akan diubah menjadi asam oleh bakteri, bakteri ini disebut dengan bakteri  streptokokus mutan. Hal ini menyebabkan terjadinya penurunan ph dibawah ph normal mulut (7), kemudian akan terjadi reaksi kimia yang akan merusak jaringan gigi tersebut.

IV)   Perjalanan karies gigi
Tahap-tahap perjalan karies gigi, yaitu :
(1)   Pada email gigi
Pada karies gigi yang masih dangkan dan belum menimbulkan perubahan-perubahan pada struktur gigi dan baru mengenai email gigi, yaitu lapisan gigi pertama, tidak terdapat keluhan dan tidak
akan merasa nyilu kecuali jika email gigi sudah menipis dan mendekati dentin.
(2)   Pada dentin
Dentin merupakan lapisan kedua setelah email, jika karies telah mencapai lapisan ini maka akan terasa nyilu bila terkena makan yang manis, asam dan dingin.
(3)   Pada pulpa
Pulpa merupakan lapisan gigi yang mempunyai pembuluh syaraf , limfe dan pembuluh darah. Pada karies gigi yang sudah mengenai email, dentin, dan pulpa dimana pulpa sudah mengalami peradangan terasa sakit berdenyut yang spontan (tiba-tiba) atau terus menerus terlebih bila terkena makan atau minuman yang dingin.
(4)   Gigi mati
Pada lubang gigi yang sudah mengenai email, dentin dan pulpa, dimana pulpa sudah mengalami kematian dengan pembusukan akan menimbulkan bau yang tidak sedap, terasa sakit apabila makan makanan yang panas.
(5)   Sisa akar
Pada lubang gigi yang mahkota giginya telah hancur, sehingga yang tertinggal hanya sisa akar dalam keadaan yang membusuk akan menimbulkan bau yang tidak sedap serta tepi-tepi sisia akar yang tajam akan melukai gusi sehingga dapat terjadi peradangan.

V)      Cara pencegahan karies gigi
Karies gigi dapat dicegah dengan cara :
(1)   Rajin mennyikat gigi 3 kali sehari, yaitu : pagi hari setelah sarapan pagi siang setelah makan siang dan malam sebelum tidur.
(2)   Hindari makan makan yang manis, lengket dan mengandung tepung.
(3)   Perbanyak makan makan yang mengandung serat dan air, mislnya buah-buhan dan sayuran.
(4)   Perikasa gigi setiap enam bulan sekali ke sarana atau tenaga kesehatan gigi, seperti puskesmas dan rumah sakit atau ke praktek dokter gigi.

               ðŸ“˜ Kesimpulan
Karies gigi atau disebut juga dengan lubang gigi, yaitu suatu kerusakan jaringan keras gigi yang menyebabkan gigi menjadi berlubang. Faktor- faktor yang menyebabkan karies gigi yaitu, gigi yang berjejal dan mempunyai fissure yang dalam, hal ini akan mengakibatkan sisa makanan sulit unutuk bibersihkan dan sisa makana tersebut akan diubah menjadi asam. Ini merupakan awal mula mekanisme terjadinya karies gigi. Selain itu makan makanan yang manis, lengket dan mengandung tepung serta kebersihan mulut yng tidak terjaga akan menyebabkan pembentukan plak. Proses terjadinya karies gigi yaitu, bermula dari sisa makan yang terletak di permukaan dan sela-sela gigi yang tidak dibersihkan akan membentuk plak dan diubah menjadi asamoleh bakteri streptokokus muatan. Ini akan menyebabkan penurunan ph di bawah normal, setelah itu akan terjadi reaksi kimia yang dapat menghancurkan struktur dan bagian gigi.
Perjalanan karies gigi yaitu :
i)       Pada email, gigi tidak merasakan keluhan apapun kecuali jika email sudah menipis dan mendekati pulpa, gigi akan mulai merasa nyilu.
ii)     Pada dentin, gigi mulai terasa nyilu jika makan makanan yang manis, asam dan dingin.
iii)   Pada pulpa, gigi akan mengalami sakit berdenyut yang spontan (tiba-tiba) atau terus menerus terlebih bila makan makanan yang dingin.
iv)   Gigi mati, hal ini akan menimbulkan bu yang tidak sedap dan terasa sakit jika makan makanan yang panas.
v)      Sisa akar, pada tahap ini sisa akar akan menimbulkan bau yang tidak sedap serta tepi-tepi sisa akar yang tajam akan melukai gusi sehingga terjadi peradangan.
Cara pencegahan agar tidak terjadi karies gigi, yatu :
i)       Rajin menyikat gigi tiga kali sehari.
ii)     Hindari makanan yang manis,lengket dan mengandung tepung.
iii)   Perbenyak makan makanan yang berserat dan berair.
iv)   Periksa gigi setiap 6 bulan sekali.

  III.   ðŸ“˜Penutup
Demikianlah yang dapat kakak  sampaikan tentang penyakit karies gigi. semoga Adik-adik dapat mengerti dan memahami apa yang telah kaksak sampaikan pada hari ini serta dapat menjadi termotifasi untuk menjaga dan memelihara kebersihan gigi dan mulut kita. Kakak  ucapkan terima kasih banyak atas waktu dan perhatian Adik-adik. Semoga apa yang kakak sampaikan pada hari dapat bermanfaaat bagi kita semua, apabila terdapat kesalahan-kesalahan dalam penyampain penyuluhan ini  kakak mohon maaf sebesar-besarnya dan pada  ALLAH SWT kakak  mohon ampun. kakak akhiri dengan wabilahi taufik walhidayah wassalammualaikum wr. wb.

                  ðŸ“˜ Metode
1.      Ceramah
2.      Tanya jawab

             ðŸ“˜Kegiatan belajar mengajar (KBM)

No.
Kegiatan
Waktu
Keterangan
1.












2.
Penyuluh
a)         Pendahuluan



b)        Pelaksanaan



c)         Penutup



Sasaran
a)         Pendahuluan



b)        Pelaksanaan




c)         Penutup



3 menit
       


18 menit

   

5 menit




3 menit



18 menit




5 menit


      ·         Menyiapkan sasaran
      ·         Mengucapkan salam pembuka
      ·         Memperkenalkan diri

      ·         Menyampaikan isi materi
    ·      Menjelaskan dengan alat peraga
      ·         Menyampaikan kesimpulan

     ·         Mengucapkan terima kasih dan harapan


    ·         Memperhatikan apa yang disampaiakn penyuluh
      ·         Menjawab salam

·         Mendengarkan isi materi yang akan disampaikan
·         Memperhatikan alat peraga
·         Menjawab pertanyaan

·         Mendengarkan kesimpulan
·         Menjawab salam penutup

               ðŸ“˜ Alat peraga
1.      Poster
2.      Model gigi
3.      Papan tulis dan spidol

         ðŸ“˜Sumber
          -Suharsona,ismu.1992.karies gigi pada anak dengan berbagai faktor.Jogja:egc
          -Tarigan,rasinta.1995.karies gigi.Jakarta:Gramedia


                       ðŸ“˜Evaluasi
1.      Apa pengertian dari karies gigi?
2.      Sebutkan faktor-faktor penyebab terjadinya karies gigi?
3.      Bagaimana proses terjadinya karies gigi?
4.      Bagaimana perjalanan karies gigi?
5.      Jelaskan cara pencegahan agar tidak terjadi karies gigi

Penulis, 2018
Risa R